Sinjai.Wahdah.Or.Id — Puluhan santri Pondok Pesantren Tahfizhul Quran (PPTQ) Wahdah Islamiyah Sinjai turun ke jalan menggalang dana bagi korban bencana di Sumatra. Aksi kemanusiaan ini bekerja sama dengan Wahdah Inspirasi Zakat Gerai Sinjai dan dijadwalkan berlangsung selama tiga hari pada sore hari.

Kegiatan penggalangan dana dimulai pada Senin, 2 Desember 2025, di perempatan Polres Sinjai, Kelurahan Bongki, Kecamatan Sinjai Utara. Para santri mengajak pengendara dan warga sekitar untuk turut membantu meringankan beban para korban yang terdampak bencana.

Aksi dilanjutkan pada 2–3 Desember di lokasi berbeda, yaitu di perempatan Tugu Bambu Sinjai. Namun intensitas hujan yang tinggi sempat menghambat jalannya penggalangan dana, sehingga kegiatan diperpanjang hingga 4 Desember 2025 agar hasil yang dihimpun tetap optimal.

Koordinator kegiatan, Ustaz Abda Berani, mengatakan bahwa aksi ini merupakan langkah nyata para santri dan WIZ Sinjai dalam menunjukkan kepedulian terhadap sesama.

“Kami ingin menunjukkan bahwa kepedulian itu bisa dimulai dari mana saja, termasuk dari para santri. Meski hujan sempat menghambat, alhamdulillah anak-anak tetap semangat melanjutkan hingga hari keempat,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa seluruh donasi masyarakat akan disalurkan melalui Wahdah Peduli.

“Kami berharap semakin banyak warga yang ikut membantu. Insyaallah donasi akan disampaikan langsung kepada korban yang membutuhkan di wilayah terdampak,” katanya.

Salah satu santri, Muhammad Rayyan Khalilurrahman, turut mengajak masyarakat untuk berpartisipasi.

“Mari berdonasi, Bapak Ibu, untuk membantu meringankan beban saudara-saudara kita,” ujarnya sambil menenteng kotak donasi dan menawarkan kepada pengendara.

Bencana banjir dan longsor di Sumatra telah menelan ratusan korban jiwa, sementara ratusan lainnya masih dinyatakan hilang. Situasi ini mendorong berbagai pihak di seluruh Indonesia, termasuk para santri di Sinjai, untuk bergerak memberikan bantuan kemanusiaan.

(AML)