
Rutin Tiap Jumat, SD Unggulan Al-Wahdah Sinjai Gelar Senam Anak Indonesia Hebat
Sinjai.Wahdah.Or.Id – seluruh siswa SD Unggulan Al-Wahdah Sinjai dengan penuh semangat mengikuti kegiatan rutin pekanan Senam Anak Indonesia Hebat. Kegiatan yang dilaksanakan setiap hari Jum’at ini diadakan di halaman sekolah dan melibatkan seluruh siswa pada (29/08/2025).
Suasana pagi hari tampak meriah dengan gerakan senam yang dilakukan bersama-sama. Kegiatan ini menjadi ajang untuk menjaga kesehatan, melatih kekompakan, serta menumbuhkan semangat kebersamaan di lingkungan sekolah.
Kepala Sekolah SD Unggulan Al-Wahdah Sinjai, Ustadz Jumadil Awal, S.Pd., menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat anak-anak.
“Saya berharap melalui kegiatan ini, anak-anak SD Unggulan Al-Wahdah Sinjai dapat tumbuh menjadi generasi yang sehat jasmani, cerdas dalam berpikir, ceria dalam belajar, serta berakhlak mulia. Mari kita jadikan kegiatan senam ini bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi juga gaya hidup sehat yang membawa manfaat bagi masa depan kita semua,” ujarnya.
Kegiatan senam yang rutin dilaksanakan setiap hari Jum’at ini mendapat sambutan positif dari siswa yang terlihat antusias dan ceria selama mengikuti gerakan senam. Guru dan tenaga kependidikan pun turut aktif mendampingi sehingga suasana semakin semarak dan penuh energi.
Dengan adanya program rutin ini, SD Unggulan Al-Wahdah Sinjai terus berkomitmen untuk mendukung kesehatan dan perkembangan peserta didik, baik secara fisik maupun mental, guna mewujudkan generasi Qur’ani yang unggul, sehat, dan berprestasi.

Ustaz Irsan, S.Pd., Gr. Nahkodai YPAIS Sinjai 2025–2028, Lanjutkan Estafet Pendidikan Islam
SINJAI.Wahdah.Or.Id – Sosok muda yang akrab dengan dunia pendidikan dan dakwah, Ustaz Irsan, S.Pd., Gr. , kini resmi menahkodai Yayasan Pendidikan Al-Islami Sinjai (YPAIS) untuk periode 2025–2028. Ia dipercaya menggantikan Ustaz Fadli Aiman, SH, MH, yang sebelumnya memimpin yayasan ini.
Lahir di Sinjai pada 7 Desember 1988, Ustaz Irsan menempuh pendidikan dasar hingga menengah di tanah kelahirannya sebelum melanjutkan studi di Universitas Negeri Makassar dan meraih gelar sarjana Pendidikan Matematika pada tahun 2011.
Rekam jejaknya di dunia pendidikan dan dakwah cukup panjang. Ia salah satu sosok yang merintis, mengembangkan serta pernah memimpin SDIT Wahdah Islamiyah Sinjai, selain itu pernah menjabat sebagai pimpinan Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Wahdah Islamiyah Sinjai, serta mengabdi sebagai guru di SMAN 2 Sinjai.
Selain itu, kiprahnya di organisasi juga terbilang aktif, khususnya di DPD Wahdah Islamiyah Sinjai, setelah sebelumnya dipercaya memimpin Departemen Urusan Cabang dan Ranting (DUCR).
Dengan mengusung motto hidup “Khairunnas anfa'uhum linnas” (sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesamanya), Ustaz Irsan melanjutkan estafet perjuangan YPAIS dalam menghadirkan pendidikan Islam yang berkualitas di Bumi Panrita Kitta.

PPTQ Wahdah Islamiyah Sinjai Kenalkan Perisai Badar kepada Santri
Sinjai.Wahdah.Or.Id – Pesantren Tahfidzul Qur'an (PPTQ) Wahdah Islamiyah Sinjai menggelar kegiatan pengenalan Perisai Badar yang dilaksanakan di Masjid Pondok, Sabtu pagi (30/8/2025).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ustaz Ir. H. Hidayat Hafid , Anggota Dewan Syuro Wahdah Islamiyah sekaligus Ketua DPP Perisai Badar. Para santri mendapat penjelasan sekaligus pemaksaan mengenai beladiri Islami yang memadukan kekuatan fisik, kedisiplinan, serta pelatihan ruhiyah.Dalam pengarahannya, Ustaz Hidayat menegaskan bahwa Perisai Badar bukan sekedar seni beladiri, melainkan juga sarana dakwah untuk membentuk generasi Qur'ani yang kuat dan tangguh.
“Santri bukan hanya dituntut kuat dalam hafalan, tapi juga harus sehat jasmani, disiplin, dan siap menjaga diri serta agamanya. Inilah tujuan dari Perisai Badar,” ujar Ustaz Hidayat.
Melalui pengenalan ini, santri PPTQ Wahdah Islamiyah Sinjai diharapkan lebih termotivasi untuk memperkuat fisik sekaligus meneguhkan semangat perjuangan di jalan dakwah.

Langkah Awal Perisai Badar Sinjai: Dari Latihan Menjadi Gerakan Dakwah
Sinjai.Wahdah.Or.Id – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Wahdah Islamiyah Sinjai melalui Departemen Pemuda dan Olahraga menggelar Pelatihan Pencak silat Perisai Badar yang berlangsung selama dua hari, Sabtu–Ahad (30–31 Agustus 2025) bertempat di Markaz Dakwah Wahdah Islamiyah Sinjai.
Kegiatan ini menghadirkan Ustaz Ir. H. Hidayat Hafid, Anggota Dewan Syuro Wahdah Islamiyah sekaligus Ketua DPP Perisai Badar, sebagai pelatih utama.
Pelatihan hari pertama dilaksanakan pada Sabtu (30/8) pukul 09.00–15.00 WITA, sementara hari kedua pada Ahad (31/8) pukul 09.00–12.00 WITA. Pelatihan ini tidak hanya fokus pada teknik beladiri, tetapi juga menekankan pelatihan mental, disiplin, dan ruhiyah Islami.
Ustaz Hidayat menegaskan bahwa pelatihan ini bukan sekedar ajang berlatih fisik, namun merupakan langkah awal untuk membangun jaringan Perisai Badar di Sinjai.
“Perisai Badar adalah media dakwah yang menggabungkan kekuatan fisik, disiplin mental, dan keteguhan ruhiyah. Harapan kita, para peserta bisa menjadi pelatih sekaligus penggerak sehingga Perisai Badar dapat tumbuh dan berkembang di Kabupaten Sinjai,” ujar Ustaz Hidayat.
Dengan adanya pelatihan ini, Wahdah Islamiyah Sinjai menaruh harapan besar agar Perisai Badar bisa menjadi sarana pelatihan generasi muda yang sehat jasmani, kokoh imannya, dan tangguh menghadapi tantangan zaman.

Santriwati Ponpes Wahdah Sinjai Ikuti Lomba Resensi Buku Tingkat Kabupaten
Sinjai.Wahdah.Or.Id -- Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Wahdah Islamiyah Sinjai terus menunjukkan komitmennya dalam membina generasi Qur’ani yang tidak hanya unggul dalam hafalan Al-Qur’an, tetapi juga memiliki kecintaan pada literasi. Hal ini terlihat dari partisipasi santriwatinya dalam Lomba Resensi Buku Tingkat Kabupaten yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Daerah Kabupaten Sinjai pada 28-29 Agustus 2025.
Peserta dari SMAS IT WIS adalah siswi kelas XII, Andi Rezky Awaliyah Arham, sedangkan dari SMPIT WIS diwakili oleh siswi kelas VIII. Afifah Annabila. Mereka dibimbing langsung oleh guru Bahasa Indonesia, Ustazah Rika Purnama Sari dan Ustazah Nurwahidah. Dalam perlombaan tersebut, para peserta meresensi dua buku, yaitu buku nonfiksi “Berkreasi dengan Kertas Daur Ulang” dan buku fiksi “Keharuman Cinta Bunda”.
Salah satu pembimbing, Ustazah Rika Purnama Sari, menuturkan, “Kami melihat lomba ini sebagai ajang yang sangat bermanfaat bagi santriwati. Mereka tidak hanya belajar memahami isi buku, tetapi juga melatih diri untuk berpikir kritis, menulis dengan runtut, serta menyampaikan ide dengan percaya diri. Harapan kami, pengalaman ini menjadi bekal berharga bagi mereka untuk semakin mencintai literasi.”
Pimpinan Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Wahdah Islamiyah Sinjai, KM Hamdan Munir, juga memberikan apresiasinya. Ia menyampaikan, “Kami berharap santriwati tidak berhenti pada lomba ini saja. Literasi harus menjadi bagian dari keseharian mereka, berdampingan dengan hafalan Al-Qur’an. Dengan kombinasi ilmu agama dan ilmu umum, insyaAllah mereka akan tumbuh menjadi generasi yang berakhlak, berilmu, dan bermanfaat bagi umat.”
Partisipasi dalam lomba ini juga menjadi bagian dari upaya pondok untuk menyeimbangkan penguasaan ilmu agama dengan ilmu umum, sehingga santri dapat tumbuh menjadi generasi yang cerdas, kreatif, dan siap memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

Pembangunan Rumah Qur'an Wahdah Islamiyah Sinjai Barat Resmi Dimulai
Sinjai.Wahdah.Or.Id – Yayasan Pendidikan Al-Islami Sinjai (YPAIS) memulai pembangunan Rumah Qur'an Wahdah Islamiyah Sinjai Barat yang berlokasi di Desa Botolempangan. Pada Ahad (31/08), pekerjaan pembangunan resmi dimulai dengan tahap perataan tanah.
Ketua YPAIS, Ustaz Irsan, S.Pd., menyampaikan rasa terima kasih atas dimulainya pembangunan tersebut.
“Alhamdulillah, hari ini pembangunan Rumah Qur'an Wahdah Islamiyah Sinjai Barat sudah dimulai dengan tahap perataan tanah. Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh kaum muslimin, semoga Allah mudahkan proses ini hingga selesai. Insya Allah, Rumah Qur'an ini akan menjadi wadah lahirnya generasi Qur'ani dari pelosok Sinjai Barat,” ujarnya.
Rumah Qur'an ini diharapkan dapat menjadi pusat pembelajaran dan pelatihan Al-Qur'an bagi anak-anak maupun masyarakat setempat, serta memperkuat syiar Islam di wilayah pedesaan.

Makin Diminati, Program Dirosa Sinjai Sukses Gaet ratusan Muslimah
Sinjai.Wahdah.Or.Id – Muslimah Wahdah Islamiyah Daerah Sinjai kembali menggelar Tasyakkuran Dirosa (Pendidikan Al-Qur'an Orang Dewasa) Angkatan IV pada Ahad (31/8/2025) di Gedung Andi Azikin. Acara ini diikuti oleh 470 peserta dari berbagai wilayah Kabupaten Sinjai serta Kecamatan Kajuara, Kabupaten Bone.
Dengan mengusung tema “Rajut Hari dengan Al-Qur'an” , kegiatan ini menjadi momentum syukur sekaligus refleksi atas pencapaian para muslimah yang telah mengikuti pembelajaran Al-Qur'an secara intensif melalui metode Dirosa.
Turut hadir dalam acara tersebut, Bupati Sinjai Dra. Hj. Ratnawati Arif, M.Si. , yang memberikan apresiasi secara langsung. Hadir pula Kepala Bappeda Sinjai Haerani Dahlan , Kepala Bagian Kesra Setdakab Sinjai Hj. Kamriati Yusuf, S.Pd. , perwakilan Ketua TP PKK Kabupaten Sinjai, Humaenah, S.Ag., MM , serta para Ketua TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Sinjai dan Kecamatan Kajuara.
Dalam sambutannya, Bupati Sinjai menyampaikan penghargaan atas kontribusi Muslimah Wahdah dalam memperkenalkan metode Dirosa di tengah masyarakat, khususnya kaum ibu.
“Atas nama pemerintah daerah, saya sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini. Kehadiran para pendidik yang mengajarkan Al-Qur'an dengan tartil sangat berarti. Ini wujud nyata komitmen kita dalam mencetak generasi Qur'ani, terutama di kalangan ibu-ibu. Dengan demikian, peran sebagai ibu madrasah pertama dalam keluarga akan semakin kuat,” ungkapnya.
Ia juga menyoroti perkembangan jumlah peserta sebagai bukti keberhasilan program.
“Dulu jumlah pesertanya hanya sedikit, kini sudah mencapai ratusan. Ini menjadi tolok ukur keberhasilan kita bersama. Semoga melalui tasyakkuran ini, syiar Islam di Kabupaten Sinjai semakin berkembang,” tambahnya.
Acara tasyakkuran ini dilengkapi tausiah oleh Ustazah Rosniar Ambo Tang, S.Pd. , daiyah sekaligus trainer Muslimah Wahdah Sinjai. Dalam tausiahnya, ia menyoroti tantangan para muslimah dalam menjaga kedekatan dengan Al-Qur'an di tengah kesibukan rumah tangga, penggunaan media sosial, rasa lelah, hingga keterbatasan waktu.
Sebagai solusinya, Ustazah Rosniar memberikan tips praktis agar muslimah tetap dekat dengan Al-Qur'an, antara lain:
-
Dimulai dari sedikit tapi konsisten, misalnya membaca satu ayat per hari disertai tafsir.
-
Mendengarkan murottal saat beraktivitas rumah tangga.
-
Sediakan waktu khusus untuk tilawah, seperti setelah salat Subuh atau Magrib.
-
Melanjutkan pembelajaran dengan mengikuti kelas Dirosa lanjutan.
Menutup tausiahnya, ia mengajak seluruh peserta untuk terus meningkatkan interaksi dengan Al-Qur'an melalui program tahsin, tahfiz, dan tadabbur .

Ustaz Irsan Pimpin Musyawarah Perdana YPAIS: Perkuat Visi Pendidikan Qur'ani
Sinjai.Wahdah.Or.Id – Yayasan Pendidikan Al Islami Sinjai (YPAIS) sukses menggelar Musyawarah Koordinasi bersama seluruh pimpinan unit pendidikan di bawah naungan yayasan. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat sore (29/08) di Kantor YPAIS.
Musyawarah koordinasi ini menjadi agenda perdana setelah pergantian kepemimpinan dari Ustaz Fadli Aiman kepada Ustaz Irsan selaku Ketua YPAIS yang baru.
Hadir dalam kegiatan ini para pengurus yayasan, pimpinan Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Wahdah Islamiyah Sinjai (PPTQ WIS), serta kepala sekolah dari tingkat RA, TK, SD, SMP, hingga SMA.
Agenda utama yang dibahas meliputi evaluasi Proses Belajar Mengajar (PBM) dan beberapa hal penting lainnya terkait pengembangan mutu pendidikan serta penguatan kelembagaan.
Dalam sambutannya, Ketua YPAIS, Ustaz Irsan, menyampaikan harapan besar agar kepemimpinan baru ini menjadi momentum penguatan sinergi.
“Saya berharap kepada seluruh pimpinan satuan pendidikan untuk bersama menyatukan langkah, menyamakan tujuan, serta memperkuat sinergi dan kolaborasi antara yayasan dan sekolah beserta seluruh stakeholder pendidikan lingkup YPAIS. Dengan persatuan visi, insya Allah kita bisa menghadirkan pendidikan yang lebih baik dan berdaya saing bagi generasi kita,” ungkapnya.
Musyawarah koordinasi ini diakhiri dengan penekanan komitmen bersama untuk mempererat kerja sama antara yayasan dan seluruh unit pendidikan, demi mewujudkan visi besar YPAIS dalam melahirkan generasi Qur’ani yang unggul dan berdaya saing global.

Ngopi Bareng Ustaz Basran: Meraih Cinta Allah dengan Al-Qur'an
Sinjai.Wahdah.Or.Id — Wahdah Islamiyah Sinjai sukses menggelar kegiatan “Ngopi Bareng Ustaz” bersama Dr. H. Muhammad Basran Yusuf, Lc., MA, alumnus Universitas Islam Madinah dan dosen IAI STIBA Makassar. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu malam, 23 Agustus 2025 di Teras Rumah Pak Supriadi, Jl. Basuki Rahmat, depan Kafe 189.
Dengan tema “Meraih Cinta Allah dengan Al-Qur'an” , Ustaz Basran menyampaikan bahwa Al-Qur'an pada hakikatnya berisi tiga pokok besar: aqidah, hukum, dan kisah. Menariknya, pokok ketiga itu terangkum secara singkat dalam Surah Al-Fatihah yang dikenal sebagai Ummul Qur'an .
Beliau menegaskan, “Al-Fatihah adalah ikhtisar dari seluruh isi Al-Qur'an. Di dalamnya terdapat penguatan aqidah, tuntunan syariat, serta ibrah dari kisah umat terdahulu. Maka setiap kali kita membaca dalam shalat, sejatinya kita sedang mengulang inti sari dari Al-Qur'an itu sendiri.”
Dalam kesempatan itu, Ustaz Basran juga mengingatkan bahwa Al-Qur'an sejatinya adalah ungkapan kasih sayang Allah kepada hamba-Nya.
“Sesungguhnya Al-Qur'an adalah surat cinta dari Allah SWT. Maka siapa saja yang mengaku mencintai-Nya, pasti akan selalu membacanya,” tutur beliau.
Selain kajian yang hangat dan penuh makna, suasana keakraban semakin terasa karena peserta juga menikmati suguhan kopi dan makan malam gratis yang telah disiapkan panitia. Acara ini diikuti secara terbatas, yakni hanya 30 orang, sehingga suasana diskusi berjalan lebih dekat dan interaktif.
Kegiatan Ngopi Bareng Ustaz ini menjadi salah satu ikhtiar Wahdah Islamiyah Sinjai dalam menghadirkan majelis ilmu yang ringan namun sarat manfaat, sekaligus mempererat ukhuwah di tengah masyarakat.

Santri RTQ Wahdah Islamiyah Sinjai Jalani MABIT: Belajar Hakikat Kemerdekaan Lewat Kebersamaan
Sinjai.Wahdah.Or.Id – Akhir pekan kemarin jadi momen tak terlupakan bagi santri Rumah Tahfizul Qur'an (RTQ) Wahdah Islamiyah Sinjai. Selama dua hari, Sabtu–Ahad (23–24/8), mereka mengikuti kegiatan MABIT (Malam Bina Iman dan Taqwa) di Markaz Dakwah Wahdah Islamiyah Sinjai dengan tema Hakikat Kemerdekaan .
Sejak sore, para santri sudah berkumpul di masjid. Usai shalat Ashar berjamaah, mereka langsung larut dalam berbagai perlombaan yang disiapkan panitia. Riuh tawa dan sorak semangat terdengar di setiap sudut, membuat suasana semakin hangat dan penuh keceriaan.
Malamnya, suasana khusyuk berganti. Para santri duduk rapi mendengarkan kajian tentang arti kemerdekaan dalam Islam. Mereka diajak merenung, bahwa merdeka sejati bukan sekadar terbebas dari penjajahan, tetapi terbebas dari belenggu hawa nafsu dan ketaatan kepada selain Allah.
“Alhamdulillah anak-anak begitu antusias. Dari lomba, kajian, hingga tilawah Qur'an semuanya berjalan lancar. Semoga pengalaman ini menambah semangat belajar sekaligus memperkuat ukhuwah di antara mereka,” tutur Ustaz Jumadil Awal , penanggung jawab kegiatan.
Keesokan harinya, kegiatan ditutup dengan olahraga bersama dan motivasi sesi ringan. Santri pulang dengan wajah cerah, membawa bekal pengalaman baru: arti kemerdekaan yang lebih dalam, persaudaraan yang lebih kuat, dan semangat baru untuk terus belajar serta berkhidmat.